Kontaminasi Residu Pestisida pada Pangan di Kawasan Produksi Pertanian di Perdesaan Sumatera Barat: Studi pada Bunga Kol, Daun Bawang, dan Stroberi
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Penggunaan pestisida secara intensif pada komoditas pertanian utama seperti bunga kol, bawang daun, dan stroberi di Sumatera Barat menimbulkan potensi risiko residu pestisida dalam produk pangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis pestisida yang digunakan oleh petani serta mengukur kadar residu pestisida pada komoditas tersebut. Sampel diambil dari dua nagari di Kabupaten Solok, yaitu Nagari Alahan Panjang dan Nagari Batang Barus, yang dikenal sebagai daerah penghasil stroberi, bunga kol, dan bawang daun. Analisis residu pestisida dilakukan dengan menggunakan Gas Kromatografi (GC) yang dilengkapi dengan detektor ECD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pestisida golongan piretroid, yaitu sipermetrin pada stroberi dan deltametrin pada bunga kol serta bawang daun, mendominasi penggunaannya. Sebagian besar sampel berada dalam batas maksimum residu (BMR) yang ditetapkan, namun kadar residu deltametrin pada bunga kol dari petani A dan B melebihi BMR yang ditetapkan. Persepsi petani terhadap penggunaan pestisida lebih difokuskan pada pengendalian organisme pengganggu tanaman (OPT) dan peningkatan hasil panen, dengan sedikit perhatian terhadap dampak residu terhadap kesehatan dan lingkungan. Temuan ini mencerminkan kesenjangan pengetahuan yang signifikan di kalangan petani mengenai risiko kesehatan jangka panjang yang ditimbulkan oleh paparan pestisida. Oleh karena itu, penelitian ini menekankan pentingnya kebijakan pengawasan yang lebih ketat terhadap penggunaan pestisida dan perlunya pendidikan serta pelatihan berkelanjutan bagi petani mengenai praktik pertanian yang aman dan ramah lingkungan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam perumusan kebijakan pertanian yang lebih berkelanjutan dan mendukung kesehatan masyarakat.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Astari, L. Z., Nurhayati, S., Ningati, R. K., & Nur’Aini, C. A. (2024). Identifikasi Hama Dan Penyakit Tanaman Bunga Kol (Brassica oleracea) di Jeprono, Karangbangun, Matesih, Karanganyar. Agrisaintifika: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian, 8(2), 395–403. https://doi.org/10.32585/ags.v8i2.5435
Benu, M. M. M., Adutae, A. S. J., & Mukkun, L. (2020). Dampak Residu Pestisida Terhadap Keanekaragaman Jamur Tanah Pada Lahan Sayuran. Jurnal Ilmu Tanah Dan Lingkungan, 22(2), 80–88. https://doi.org/10.29244/jitl.22.2.80-88
Berrie, A. M., Fountain, M. T., Wedgwood, E., Woodall, J., Gardens, B., Harnden, R., ..., & Boucher, R. (2013). Minimising pesticide residues in strawberry through integrated pest, disease and environmental crop management. 91, 431–438. https://www.cabdirect.org/cabdirect/abstract/20133302515
Bosco, L., & Tavella, L. (2010). Population dynamics and integrated pest management of Thrips tabaci on leek under field conditions in northwest Italy. Entomologia Experimentalis Et Applicata, 135(3), 276–287. https://doi.org/10.1111/J.1570-7458.2010.00991.X
Fernandes, V. C., Maia, M. L., Sá, L. C., Sousa, S., Paíga, P., Vera, J. L., ..., & Delerue-Matos, C. (2021). Extraction Procedures and Chromatography of Pesticides Residues in Strawberries. In: Inamuddin, Ahamed, M.I., Lichtfouse, E. (eds) Sustainable Agriculture Reviews 47. Sustainable Agriculture Reviews, vol 47. Springer, Cham. https://doi.org/10.1007/978-3-030-54712-7_5
Grewal, A. S., Singla, A., Kamboj, P., & Dua, J. S. (2017). Pesticide Residues in Food Grains, Vegetables and Fruits: A Hazard to Human Health. Journal of Medicinal Chemistry and Toxicology, 2(1), 40–46. https://doi.org/10.15436/2575-808x.17.1355
Hendriadi, A., Sulistiyorini, & Devilana, M. R. (2021). Pesticides residues in fresh food of plant origin: Case study In indonesia. Agrivita, 43(2), 285–299. https://doi.org/10.17503/agrivita.v43i2.2570
Kessek, L. I. M., Tulung, M., & Salaki, C. L. (2015). Jenis dan Populasi Hama pada Tanaman Stroberi (Fragaria x ananassa Duscesne). Eugenia, 21(1), 32–44. https://doi.org/10.35791/eug.21.1.2015.11803
Mandal, K., & Singh, B. (2010). Magnitude and Frequency of Pesticide Residues in Farmgate Samples of Cauliflower in Punjab, India. Bulletin of Environmental Contamination and Toxicology, 85(4), 432–426. https://doi.org/10.1007/S00128-010-0107-9
Munarso, S. J., Miskiyah, & Broto, W. (2009). Studi kandungan residu pestisida pada kubis, tomat, dan wortel di Malang dan Cianjur. Buletin Teknologi Pascapanen Pertanian, 5, 27–32. https://repository.pertanian.go.id/bitstreams/4abebe94-0491-4c4e-a07c-c651ee119d19/download
Narwanti, I., Sugiharto, E., & Anwar, C. (2012). Residu Pestisida Piretroid Pada Bawang Merah Di Desa Srigading Kecamatan Sanden Kabupaten Bantul. Pharmaciana, 2(2), 119–128. https://doi.org/10.12928/pharmaciana.v2i2.662
Nurofik, M. F. I., & Utomo, P. S. (2018). Pengaruh Pupuk Urea Dan Petroganik Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Bawang Daun (Allium fistulosum L.) Varietas Fragrant. Jurnal Ilmiah Hijau Cendekia. https://ejournal.uniska-kediri.ac.id/index.php/HijauCendekia/article/view/103
Pawukir, E. S., & Mariyono, J. (2002). Hubungan Antara Penggunaan Pestisida dan Dampak Kesehatan. Manusia Dan Lingkungan, 9(3), 126–136. https://jurnal.ugm.ac.id/JML/article/view/18595
Prawitasari, S., Jannah, S. N., & Akhdiya, A. (2018). Seleksi dan Identifikasi Secara Molekuler Bakteri Pendegradasi Insektisida Piretroid dari Tanah. Indonesia Journal of Halal, 1(1), 8. https://doi.org/10.14710/halal.v1i1.3110
Wang, X. L., Yan, J., Zhang, L., Li, T., & Zhang, J. H. (2022). Analysis of pesticide residues and heavy metal pollution in leek. Food and Machinery, 38(10), 76–81. https://doi.org/10.13652/j.spjx.1003.5788.2022.60076